Jumlah penindakan yang ditemukan pada tahun 2020 dan 2021 berkurang secara siginifikan dibandingkan tahun 2019. Yaitu dari sekitar 100 ribu penindakan turun menjadi sekitar 30-40 ribu penindakan.
JAKARTA | KBA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melaksanakan Operasi Lintas Jaya 2022 di wilayah DKI Jakarta. Kegiatan itu untuk mensosialisasikan lima pilar rencana umum nasional keselamatan di jalan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai ini merupakan langkah-langkah untuk menjaminkan pelanggaran lalu lintas dan angkutan, penderekan bagi kendaraan yang berhenti atau parkir bukan pada tempatnya, penertiban kendaraan lawan arah, angkutan umum ngetem, serta penertiban parkir liar.
“Jumlah penindakan yang ditemukan pada tahun 2020 dan 2021 berkurang secara siginifikan dibandingkan tahun 2019. Yaitu dari sekitar 100 ribu penindakan turun menjadi sekitar 30-40 ribu penindakan saja,” tutur Riza di Jakarta Pusat, Rabu, 26 Januari 2022.
Dia berharap, pelaksanaan Operasi Lintas Jaya 2022 dapat menerapkan sistem berbasis elektronik seperti penegakan hukum secara elektronik melalui ETLE yang sudah terpasang di beberapa titik.
Da mengapresiasi atas menurunnya jumlah pelanggaran yang ditemukan pada Operasi Lintas Jaya tahun 2020 dan 2021. Dia juga mengapresiasi persiapan yang dilakukan aparat TNI, Polri, Dinas Perhubungan DKI Jakarta maupun Satpol PP DKI Jakarta dalam menjalankan Operasi Lintas Jaya 2022.
“Saya berharap penurunan ini adalah indikator naiknya tingkat kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas. Bukan karena adanya penurunan mobilitas masyarakat di masa pandemi Covid-19,” tuturnya.
Operasi Lintas Jaya 2022 bukan hanya melakukan penindakan hukum, namun lebih kepada memberikan sosialisasi dan edukasi tentang aturan berlalu-lintas di jalan raya.
Sehingga keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pengguna jalan raya dapat terjamin. Untuk itu, personel yang terlibat harus menggunakan cara-cara yang humanis dalam menjalankan pernikahan.
“Operasi Lintas Jaya 2022 penting untuk dilaksanakan dalam rangka mewujudkan Kota Jakarta yang ramah dan tertib berlalu lintas, menuju kota yang sehat dan sekaligus menjawab keselamatan jalan yang baik dengan budaya berlalu lintas bagi pengguna jalan dan aspek teknis kendaraan angkutan umum dan barang,” imbuhnya.
Wagub berpesan, ke seluruh aparat terkait untuk melaksanakan Operasi Lintas Jaya 2022 dengan pendekatan kemanusiaan kepada masyarakat Jakarta.(kba)