Sembilan truk bantuan logistik tersebut berisikan sebanyak 26 item, diantaranya kasur, tempat tidur velbed, makanan, tenda serta perlengkapan lainnya yang dibutuhkan warga korban gempa.
JAKARTA | KBA – Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten dihantam gempa dengan kekuatan magnitudo 6,7 pada Jumat 14 Januari 2022 kemarin. Gempa tersebut menghancurkan 2.499 rumah, 44 sekolah, 14 Puskesmas, 9 tempat ibadah, dan korban luka.
Gempa yang menghantam Pandeglang ini ikut dirasakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Lewat intruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Pemprov DKI kemudian bergerak cepat dengan mengirim bantuan logistik dan puluhan personel gabungan untuk membantu warga korban gempa bumi.
Sebanyak sembilan truk berisi bantuan logistik diberangkatkan dari halaman kantor BPBD DKI Jakarta, Jalan Kyai Haji Zainul Arifin, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat pada, Senin 17 Januari 2022.
Seperti dilansir laman resmi Pemprov DKI Jakarta, langkah Pemprov DKI menyalurkan bantuan kepada korban gempa di Pandeglang ini sebagai bukti kepedulian antar sesama anak bangsa. Hal serupa juga sering dilakukan pada daerah lain yang terkena bencana alam.
“Penyaluran bantuan bagi warga korban bencana sudah sering dilakukan di berbagai daerah yang terkena musibah bencana alam. Ini bentuk kolaborasi jajaran Pemprov DKI Jakarta membantu sesama anak bangsa,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Sabdo Kurnianto yang dikutip KBA News, Senin 17 Januari 2022.
Dijelaskan Sabdo, sembilan truk bantuan logistik tersebut berisikan sebanyak 26 item, diantaranya kasur, tempat tidur velbed, makanan, tenda serta perlengkapan lainnya yang dibutuhkan warga korban gempa.
Selain itu, langkah Pemprov DKI Jakarta mengirimkan petugas ke Pandeglang untuk membantu para korban memperbaiki rumah warga yang rusak.
“Kami juga akan memperbaiki sejumlah rumah warga yang rusak akibat gempa. Untuk itu, kami sudah berkoordinasi dengan Bupati Pandeglang, Kasatlak BPPD dan Camat Sumur,” jelasnya.
Diketahui, petugas gabungan yang diberangkatkan untuk membantu korban gempa di Kabupaten Pandeglang sebanyak 75 personel yang berasal dari BPBD, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Satpol PP, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, serta Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta. (kba)