Satire yang disampaikan Anies Baswedan akan lebih menghibur dan dapat diterima akal masyarakat.
JAKARTA | KBA – Pakar komunikasi Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menilai, sebutan ‘suara sumbang’ yang disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta lewat media sosial sangat mengalir dan rasional, ketimbang yang disampaikan Ketua PSI Giring Ganesha.
Menurut Ritonga, tweet Giring soal suara sumbang terlihat pulgar dan menimbulkan empati dari masyarakat. Pasalnya, tweet tersebut penuh dengan sindiran kepada Anies Baswedan usai grup band Nidji tampil di Jakarta International Stadium (JIS) beberapa hari kemarin.
“Sindiran yang dikemukakan Anies terhadap Giring tampaknya lebih mengalir dan rasional. Karena itu, sindiran yang disampaikan Anies akan lebih menghibur dan dapat diterima akal masyarakat,” kata Ritonga lewat pesan tertulisnya kepada KBA News di Jakarta, Rabu, 19 Januari 2022.
“Sementara sindiran yang dilayangkan Giring tampak lebih pulgar. Karena itu, peluang masyarakat terhibur tampaknya lebih kecil,” sambungnya.
Dikatakan dosen Ilmu Komunikasi itu, aksi sindiran balasan yang dilakukan oleh Giring ini akan berdampak pada dukungan publik, baik positif maupun negatif. Bahkan, dua belah pihak yakni pendukung Anies maupun Giring akan saling menyalahkan soal aksi sindiran tersebut.
“Karena itu, sindir menyindir tersebut tentu akan berdampak terhadap Anies dan Giring. Dampaknya akan positif atau negatif tergantung dari kualitas sindiran yang disampaikan Anies dan Giring,” ujarnya.
Dijelaskan Ritonga, dari kualitas sindiran yang disampaikan oleh Giring ini akan menguntungkan mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu, karena masyarakat akan menilai jika Giring terlalu vulgar dalam menyindir.
“Jadi, aksi sindir menyindir tersebut tampaknya akan lebih menguntungkan Anies daripada Giring. Dampak tersebut kiranya berlaku bagi masyarakat diluar pendukung Anies dan Giring,” jelasnya.
Seperti diketahui, Ketua Umum PSI Giring Ganesha mengunggah lagu yang dinyanyikannya dengan lirik ‘jangan kau dengarkan suara sumbang’. Tak hanya itu, Giring juga berbicara soal akan adanya yang tumbang pada Oktober mendatang.
“Jangan kau dengarkan suara sumbang. Oktober bakal ada yang tumbang. Cepat-cepat lah kita tutup gerbang,” tulis Giring. (kba)