Komunikolog Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing mencurigai, elektabilitas Anies Baswedan yang selalu ditempatkan di posisi tiga dalam berbagai survei terbaru. Padahal, selain prestasi dan kinerja, orang nomor satu di Ibu Kota itu dinila memiliki banyak relawan pendukung yang tersebar di seuruh penjuru daerah Indonesia.
JAKARTA | KBA – Pilpres 2024 masih terbilang lama. Namun, tensi politik elektoral kekinian sudah mulai terangsang menyusul mencuatnya nama-nama potensial dalam bursa calon presiden (capres) yang dirilis sejumlah lembaga survei nasional.
Salah satunya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Merujuk hasil survei terbaru, orang nomor satu di Ibu Kota selalu konsisten berada di urutan tiga capres potensian 2024. Sedangkan, nama Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo secara bergantian menduduki posisi satu dan dua.
Komunikolog Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing mencurigai, elektabilitas Anies yang selalu ditempatkan di posisi tiga dalam berbagai survei terbaru. Padahal, selain prestasi dan kinerja, orang nomor satu di Ibu Kota itu dinila memiliki banyak relawan pendukung yang tersebar di seuruh penjuru daerah Indonesia.
Kendati selalu tertahan di posisi tiga survei, Emrus menyebut, peluang Anies maju pada Pilpres 2024 sangat terbuka lebar. Begitu juga terkait dengan dukungan partai yang siap dijadikan kendaraan politik.
“Sejatinya Anies Baswedan tidak memerlukan survei sekiranya nanti dia menyambut desakan pengagum dan relawannya dari segenap penjuru Tanah Air untuk mencalonkan diri pada Pilpres 2024,” ucap Emrus kepada KBA News, Jakarta, Senin, 17 Januari 2022.
Sejumlah lembaga survei telah merilis hasil temuan terbaru terkait bursa Capres 2024. Dua diantaranya adalah Indikator Politik Indonesia dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Merujuk survei terbaru Indikator yang dirilis, Minggu, 9 Januari 2022 kemarin, nama Prabowo berada di posisi teratas dengan 24,1 persen. Ganjar menyusul di tempat kedua dengan 20,8 persen, dan di posisi ketiga ada Anies dengan 15,1 persen.
Sedangkan survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada pada 8 sampai 16 Desember 2021, nama Ganjar Pranowo keluar sebagai pemenang, jauh mengungguli pesaingnya, seperti Prabowo dan Anies Baswedan.
Merujuk temuan terbaru SMRC, elektabilitas Ganjar berada di angka 27,9 persen. Disusul Prabowo mendapatkan dukungan responden sebesar 15,1 persen dan lagi-lagi Anies Baswedan di posisi tiga dengan tingkat keterpilihan 14,7 persen. (kba)