Di usianya yang sudah tidak muda lagi, Raja Dangdut Rhoma Irama masih terus berdakwah dan memikirkan kecerdasan anak bangsa.
JAKARTA | KBA – Raja Dangdut Rhoma Irama telah meresmikan pembangunan Perguruan Islam Rhoma Irama yang diwadahi oleh Yayasan Rhoma Irama Center di The Sultan Hotel, Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu, 23 Januari 2022 malam.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedsan turut menghadiri peresmian pendirian lembaga pendidikan yang dibidani oleh tokoh musisi nasional itu.
“Gubernur DKI Anies Baswedan hadir pada acara itu. Anies juga mengapresiasi dan mendukung atas niat dan cita-cita Rhoma Irama untuk membuat atau mendirikan perguruan Islam Rhoma Irama,” kata Soleh, pengamat yang juga hadir di acara tersebut, kepada KBA News di Jakarta, Senin, 24 Januari 2022.
Dalam sambutannya, Gubernur Anies menilai pendirian perguruan Islam ini akan menjadi amal Raja Dangdut kelak.
“Pendirian Perguruan Islam Rhoma Irama kelak akan menjadi amal jariah Rhoma Irama. Sebab ada tiga hal di dunia ini yang akan dibawa ketika kita meninggal, yakni anak soleh, ilmu yang bermanfaat, dan amal jariah,” tutur Anies.
Menurut Anies, meskipun usia Rhoma Irama sudah 75 tahun, dan tidak muda lagi, Raja Dangdut ini selalu berpikir ke masa depan memikirkan kecerdasan anak bangsa.
“Itu intinya. Jadi, orang-orang yang usianya meskipun tua tapi kalo berbicara masa depan, sesungguhnya dia usianya masih muda. Tapi sebaliknya, jika anak muda yang berpikirnya ke belakang, berpikirnya masa lalu. Dia sesungguhnya tua,” ujar Anies.
Pada kesempatan itu, Anies juga menyinggung lagu-lagu Rhoma Irama yang bukan sekadar tontonan. Melainkan juga tuntunan. Rhoma Irama mampu menjadikan musik sebagai alat untuk berdakwah.
“Apresiasi dari Gubernur DKI ini tentu saja menjadi kehormatan bagi keluar besar Rhoma Irama, termasuk Ketua yayasan Rhoma Irama Center yang juga putri sulung Rhoma Irama, Debby Veramasari yang mengucapkan terima kasih atas segala perhatian dan dukungan orang nomor satu di Ibu Kota ini kepada Perguruan Islam Rhoma Irama,” kata Soleh.
Perguruan Rhoma Irama ini rencananya akan dibangun di Karawang, Jawa Barat.
Dalam acara launching tersebut hadir juga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Wakil Menteri Agama, Anggota DPR Eko Patrio, para ulama, habaib, para artis, pengusaha, dan masih banyak lagi. (kba)