Polling yang dilakukan oleh Pengamat Politik Hendri Satrio, banyak pengguna media sosial twitter yang ingin perubahan dengan memilih Anies Baswedan sebagai Presiden di 2024 mendatang.
JAKARTA | KBA – Pengamat Politik sekaligus pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio beberapa hari kemarin melakukan polling di media sosial twitter-nya terkait peluang Calon Presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Dari polling itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi Capres teratas untuk dipilih saat Pilpres. Usai melakukan polling, Hendri Satrio atau biasa disapa Hensat dalam video pendeknya, memberikan beberapa pilihan kepada masyarakat jika ingin ada perubahan di bangsa ini maka harus memilih Anies atau Ganjar Pranowo.
“Kalau ingin ada perubahan kemungkinan besar dia akan pilih Anies, nah anda termasuk yang ingin kondisinya tetap seperti sekarang atau lebih memilih ada perubahan yang lebih baik , nah itu anda sendiri yang jawab,” kata Hensat di video pendeknya yang dikutip KBA News dari twitter pada, Rabu 8 Desember 2021.
Polling yang dilakukan oleh Hensat itu diikuti oleh 10.000 orang yang menggunakan twitter hingga hasil ini sangat baik dan transparan. Dalam polling itu, Hensat menyadari betul banyak yang memilih Anies ketimbang Ganjar dan Jokowi. Selain itu, pilihan Ganjar lebih baik dari Jokowi atau Jokowi lebih baik dari Ganjar nampaknya tak berani dipilih oleh pendukung Ganjar.
“Kalau Anies dan Ganjar cara bacanya kurang lebih seperti itu. Ini memang baru polling twitter, tapi lebih dari 10.000 yang jawab, jadi lumayanlah untuk menggambarkan kira-kira situasi seperti apa, walaupun saya sadar pemilih Ganjar pasti agak gak enak, kalau milih bahwa Ganjar lebih baik dari Jokowi,” ucapnya.
Pada opsi ini, banyak yang mengatakan bahwa Ganjar dan Jokowi sama, tetapi buat yang lain mengklaim bahwa Anies lebih baik dari Ganjar dan Jokowi.
“Tapi ya sudahlah, jadi kalau Ganjar sama seperti Jokowi, Anies lebih baik dari Jokowi, anda silahkan memilih. Nanti kalau dua-duanya bisa ikutan, silahkan pilih,” jelasnya.
Diketahui, polling yang dilakukan oleh Pengamat Politik Hendri Satrio, banyak pengguna media sosial twitter yang ingin perubahan dengan memilih Anies Baswedan sebagai Presiden di 2024 mendatang.
Sebelumnya, beberapa lembaga survei politik saat melakukan survei Capres hasilnya selalu menempatkan Gubernur Anies Baswedan diposisi pertama atau kedua dan ketiga, ini seperti hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO) yang merilis hasil survei bakal calon presiden (capres) 2024 terbaru.
Hasilnya, tingkat keterpilihan (elektabilitas) Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kian tak terkejar di posisi teratas dari 40 nama yang dinominasikan. Dalam survei IPO, elektabilitas Anies berada di angka 21,3 persen, disusul Menteri Prawisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno yang memperoleh elektabilitas sebesar 13.8 persen. Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo harus puas di posisi 3 dengan eletabilitas 11,6 persen. (kba)