Mencengangkan, Inilah Prestasi-prestasi Anies Baswedan Saat Remaja Bapak Anies Rasyid Baswedan, salah satu putra terbaik bangsa beliau memiliki karier yang luar bisa lho. Sebenarnya dia bergelar profesor (Prof Anies Baswedan Ph.D).
Namun karena regulasi di Indonesia yang mengatur bila terjun ke politik, gelar guru besar (profesor) akan dicabut. Anies pun menanggalkan gelar profesornya dan terjun ke birokrasi yakni menjadi Menteri Pendidikan (2016) dan menjadi Gubernur DKI Jakarta (2017).
Selaian itu ini orang Sejak kecil memang sudah terkenal dengan segudang prestasinya.
1. Ketua OSIS se-Indonesia (1985) Nah, inilah prestasi Anies Baswedan yang paling fenomenal saat duduk di bangku sekolah dahulu yakni menjadi Ketua OSIS se-Indonesia saat berseragam di SMA Negeri 2 Yogyakarta, Kemudian Anies Baswedan terpilih mengikuti program pertukaran pelajar AFS dan tinggal selama setahun di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat.
Program ini membuatnya sedikit lebih lama saat menempuh masa SMA, yakni empat tahun, baru kemudian lulus pada tahun 1989. Anies mendapat kesempatan berperan di bidang jurnalistik. Ia bergabung dengan program Tanah Merdeka di TVRI cabang Yogyakarta dan mendapat peran sebagai pewawancara tetap tokoh-tokoh nasional.
2. Ketua Senat – Membentuk BEM kampus UGM (1992-1993) Anies Baswedan melanjutkan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Di salah satu kampus favorit itu, Anies pun semakin bersinar.
Ia menjadi promotor dan terpilih sebagai Ketua Senat Mahasiswa (1992) setelah sebelumnya dibekukan oleh Kemdikbud masa itu. Berkat tangan dinginnya juga, Anies membentuk BEM UGM waktu itu yang disahkan pada kongres 1993. Di tahun yang sama, Anies mendapat beasiswa dari untuk JAL Foundation (salah satu brand maskapi di Jepang) untuk mengikuti kuliah musim panas di Sophia University, Tokyo dalam bidang kajian Asia.
Beasiswa ini ia dapatkan setelah memenangkan sebuah lomba menulis mengenai lingkungan.
3. Mendapat beasiswa Fulbright dan Dianugerahi William P. Cole III Fellow (1997-1998) Anies mendapat beasiswa Fulbright dari AMINEF untuk melanjutkan kuliah masternya (S2) di bidang keamanan internasional dan kebijakan ekonomi di School of Public Affairs, University of Maryland, College Park pada tahun 1997.
Tak cukup sampai di situ, Anies juga dianugerahi William P. Cole III Fellow di universitasnya dan lulus pada bulan Desember 1998. Selanjutnya Anies Baswedan kembali mendapatkan beasiswa sekaligus penghargaan Gerald S. Maryanov Fellow (khusus mahasiswa berprestasi) untuk melanjutkan kuliahnya dalam bidang ilmu politik di Northern Illinois University (1999-2004).
4. Direktur Riset Indonesian Institute (2005) Anies Baswedan dipercaya menjadi Direktur Riset The Indonesian Institute (TII), lembaga penelitian kebijakan publik (Center for Public Policy Research) yang resmi didirikan sejak 21 Oktober 2004 lalu, oleh sekelompok aktivis dan intelektual muda yang dinamis. Organisasi ini berfokus pada riset dan analisa kebijakan publik.
5. Rektor Termuda di Indonesia (Universitas Paramadina 2007-2015) Anies Baswedan menjadi rektor termuda yang pernah dilantik oleh sebuah perguruan tinggi di Indonesia pada tahun 2007. Saat itu Anies memimpin sebagai Rektor Universitas Paramadina di usianya yang baru menginjak 38 tahun.
Demikian sekelumit prestasi dari anise baswedan. Tentunya lebih banyak lagi prestasi yang tidak ka I sebutkan disini. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi kita semua.